unugiri.ac.id – BOJONEGORO – Hadirkan inovasi dan pengalaman belajar yang berharga bagi mahasiswa., Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri (UNUGIRI) Bojonegoro melalui Prodi Pendidikan Bahasa Inggris Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, lagi – lagi menggelar Kuliah Tamu dengan menghadirkan narasumber professional Mr. Youssef Baqil, seorang akademisi terkemuka dari Hassan First University, Maroko. Agenda rutin Kuliah Tamu kali ini diselanggarakan di Auditorium Hasyim Asyari, gedung rektorat UNUGIRI yang diikuti oleh para mahasiswa dan dosen pada Kamis (14/7/22).
Dengan mengusung mata kuliah yang bertajuk “Research Methodology”, kuliah tamu kali ini memiliki tujuan yaitu pemberian wawasan mendalam tentang metodologi penelitian, peningkatan keterampilan perencanaan penelitian, memperkenalkan strategi pengumpulan dan analisis data, mendorong keterlibatan dan diskusi interaktif, inspirasi dan motivasi mahasiswa, pengembangan keterampilan kritis dan analitis, peningkatan pemahaman tentang etika penelitian, serta pngembangan rencana penelitian mandiri.
Adapun rangkaian kegiatan kuliah tamu ini diawali pembukaan dengan pengenalan tujuan dan manfaat dari kegiatan, sambutan oleh panitia penyelenggara, dilanjut dengan perkenalan dan profil singkat oleh Mr. Youssef Baqil. Selanjutnya, kegiatan inti yakni presentasi yang disampaikan oleh narasumber yang disusul dengan sesi diskusi, sesi tanya jawab, penutup, dan yang terakhir yakni sesi foto bersama.
Melalui penjelasan yang mendalam mengenai metodologi penelitian dalam konteks budaya dan lingkungan Maroko, Mr. Youssef Baqil berhasil merangsang pemikiran kritis, memotivasi mahasiswa untuk mengeksplorasi penelitian multikultural, dan membuka jaringan kerja sama akademis antarlembaga pendidikan tinggi.
Tampak Mahasiswa UNUGIRI mengidentifikasi dan memahami berbagai teknik pengumpulan data serta memiliki pemahaman yang lebih baik tentang analisis data. Hal ini dapat diukur dari pertanyaan mereka tentang teknik-teknik khusus yang dijelaskan oleh narasumber asal negeri Magribi ini.
Selain itu, mereka juga mampu memahami isu-isu etika penelitian dan dapat merinci tanggung jawab peneliti, terlihat dalam kemampuan mahasiswa untuk secara kritis mengevaluasi artikel penelitian dan menyajikan hasil penelitian mereka dengan argumen yang baik. Interaksi positif antara narasumber dan mahasiswa menciptakan lingkungan belajar yang dinamis dan mendorong partisipasi aktif.
Sementara itu, Ainu Zumrudiana M.Pd selaku penanggung jawab kuliah tamu ini menyampaikan terima kasih kepada Mr. Youssef Baqil atas kontribusinya yang berharga, dan semoga hubungan antara institusi UNUGIRI dan Hassan First University terus berkembang untuk mencapai keunggulan akademis yang lebih besar di masa mendatang. Menurutnya, hal ini tidak hanya menciptakan peluang untuk belajar dari pengalaman seorang ahli internasional, tetapi juga berhasil membangun jaringan kerja sama yang berpotensi memperluas kolaborasi di masa depan.
Melalui paparan yang informatif dan inspiratif, Mr. Youssef Baqil mampu menggugah minat dan pemikiran kritis mahasiswa UNUGIRI, membawa perspektif unik dari lingkungan akademis Maroko. Dengan meresapi kekayaan budaya Maroko, mahasiswa diundang untuk merenungkan dan menerapkan metode penelitian yang sesuai dengan realitas multikultural.
“Keseluruhan, kegiatan kuliah tamu ini sukses membawa manfaat signifikan, memperluas horison akademis, dan merangsang semangat penelitian di antara mahasiswa.” papar Iin Widya Lestari selaku Kaprodi Pendidikan Bahasa Inggris.
Pentingnya pendekatan multikultural dalam penelitian tergaris dengan baik, dan mahasiswa UNUGIRI diberi inspirasi untuk menggali lebih dalam dalam pemahaman konteks budaya dalam proyek-proyek penelitian mereka. Dengan demikian, kehadiran Mr. Youssef Baqil di mata kuliah “Research Methodology” tidak hanya memperkaya kurikulum, tetapi juga memberikan landasan untuk penelitian yang lebih berorientasi global dan relevan dengan tantangan dunia saat ini.
“Kita berharap bahwa keberhasilan kegiatan ini akan menjadi landasan untuk mengundang lebih banyak pembicara tamu yang berkualitas dan memberikan pengalaman belajar yang mendalam kepada mahasiswa.” harap nya.